Rabu, 16 Juni 2010

kegiatan menggergaji

cara menggergaji dan hasilnya

1. Pasanglah daun gergaji menghadap ke depan dan
    kencangkan dengan kekuatan maksimum!
2. Sebelum proses pemotongan,
buatlah alur dengan kikir
    segitiga pada ujung garis yang akan digergaji!
3. Letakkanlah gergaji di alur tersebut dan dimiringkan ke
    muka kira-kira 10o !
4. Perhatikanlah posisi tubuh. Tekanan yang tidak cukup
    pada permulaan pemotongan akan menyebabkan gigi-gigi
    gergaji menggosok benda kerja dan menjadi cepat tumpul  Gambar 23.Penandaan
5. Hasil pemotongan yang baik adalah bila menurut                        Pemotongan Awal
    metode yang telah ditentukan.
6. Apabila pada permulaan pemotongan tidak dibuat alur
    maka akan terjadi slip seperti terlihat pada gambar di
    samping.
7. Apabila sudut pemotongan terlalu besar maka akan
    menyebabkan mata gergaji cepat rusak
  a. benar      b. terjadi slip
   Gambar 24. Hasil Pemotongan



Mesin Bor
Mesin Bor untuk Rumah Tangga
Mesin Bor dapat dikatakan merupakan salah satu perkakas yang dibutuhkan di rumah. Walaupun tidak sering, tapi keberadaan perkakas ini vital untuk berbagai macam hal di rumah, seperti untuk memajang foto di dinding, memasang gantungan / kaitan baju, memasang peralatan di kamar mandi seperti shower holder, pemasangan atau perbaikan furniture, untuk hobby atau hal-hal lain.
Untuk itu anda memerlukan jenis mesin bor tembok. Mesin bor tembok adalah mesin bor yang memiliki fitur impak / pukulan dalam setiap putarannya, sehingga dapat lebih mudah untuk melubangi tembok. Mesin Bor memiliki fitur yang beragam seperti pilihan kepala bor 10mm atau 13mm, reversible (putaran bor dapat berputar ke arah normal, searah jarum jam, atau berlawanan) dan variable speed (kecepatan putaran bor dapat diatur), serta bundel yang menyediakan mata bor set dan/atau tas/tool box.

Merk mesin bor tembok yang ada di pasar Indonesia sangat banyak, dari mulai kelas bawah (Kenmaster, ATS, Krisbow, Modern, Nikkon, Norita, dll), kelas menengah (Skil, Maktec, Black&Decker, NLG, GMT, dll), hingga kelas atas (Bosch, Makita, DeWalt, Metabo, Hitachi, AEG, dll) dengan rentang harga yang cukup besar pula, mulai dari Rp. 100.000,- hingga Rp. 800.000,- bahkan dapat juga mencapai jutaan rupiah. Sebagian besar merk kelas bawah adalah produk tiruan dari merk kelas menengah atau atas.
Dari sekian banyak jenis, fitur dan merk mesin bor, manakah yang sesuai untuk anda? Berikut ini beberapa hal yang bisa menjadi bahan pertimbangan anda :
•    Bor untuk keperluan rumah tangga umumnya cukup yang memiliki kepala bor 10mm saja, karena penggunaan mata bor untuk rumah tangga tak lebih dari 10mm. Untuk keperluan bor tembok, umumnya kepala bor 10mm masih dapat menggunakan mata bor hingga maksimal 13mm, tetapi ini hanya berlaku untuk mesin bor dengan merk kelas atas. Kepala bor pada mesin bor dengan merk kelas bawah atau menengah umumnya kurang maksimal kapasitasnya, sehingga mungkin malah hanya mampu menggunakan mata bor yang 9mm atau bahkan 8mm saja, walaupun pada spesifikasinya mencantumkan 10mm. Untuk menghindari hal tersebut, apabila anda memilih merk kelas bawah atau menengah, ada baiknya anda memilih mesin bor dengan kepala bor 13mm.
•    Fitur yang diperlukan, sebagian besar merk dari kelas bawah hingga kelas atas menyediakan mesin bor dengan fitur lengkap dengan reversible dan variable speed. Fitur reversible dan variable speed, akan memudahkan anda untuk menarik kembali mesin bor yang nyangkut ketika anda melubangi tembok, selain itu dengan fitur tersebut, anda dapat menjadikan mesin bor sebagai mesin obeng yang memudahkan anda ketika melakukan pengencangan atau pengenduran baud / sekrup. Yang patut diperhatikan adalah semakin banyak fitur maka semakin banyak kemungkinan adanya kerusakan, terutama pada switch / saklar, karena seringnya anda melakukan pemindahan putaran kiri/kanan Selain itu fitur variable speed juga memiliki pengaruh pada umur motor mesin bor.
•    Sebagian besar kualitas mata bor yang dibundelkan memiliki kualitas seadanya atau di bawah standar, baik itu untuk merk berkelas atas apalagi bawah.
•    Garansi, adanya garansi melindungi anda dari kemungkinan adanya cacat produk. Garansi umumnya dimiliki oleh merk kelas menengah dan atas.
•    Harga, hal ini kembali pada anggaran anda, tetapi untuk tingkat penggunaan rumah tangga, mungkin merk kelas bawah atau menengah sudah cukup. Tetapi bila anda menggunakan mesin bor sebagai hobby, tidak ada salahnya menggunakan merk kelas atas.
•    Ketersediaan spare part, hal ini sangat penting kerena setelah garansi anda berakhir, apabila mesin anda rusak, tentunya anda ingin agar mesin bor anda dapat diperbaiki. Merk kelas atas dan menengah umumnya memiliki jaminan ketersediaan spare part original dengan harga yang cukup mahal. Tetapi ada khusus untuk merk Makita dan Bosch, cukup banyak tersedia sparepart ‘bajakan’ yang harganya cukup murah, walaupun memang kualitasnya tidak sebanding dengan yang original. Untuk merk kelas bawah, umumnya sparepart juga tersedia karena memang merk ini merupakan produk tiruan, tetapi kadangkala harganya tidak sebanding, sehingga mungkin anda akan lebih memilih membeli yang baru daripada memperbaikinya.

0 komentar:

Posting Komentar